Kisah kontroversial seputar Adakami, penyedia layanan pinjaman online P2P lending, telah mencuri perhatian publik. Seorang nasabah dengan inisial K dikabarkan bunuh diri setelah mendapatkan teror dari Debt Collector (DC) Adakami. Kejadian tragis ini juga berdampak pada pekerjaannya, di mana K dipecat setelah teror DC mencapai tempat kerjanya.

Tidak hanya itu, keluarga korban juga mengalami berbagai teror, mulai dari cacian hingga pesanan fiktif ojek online yang datang berulang kali ke rumah mereka. Semua tekanan ini akhirnya mendorong korban untuk mengakhiri hidupnya.

Teror dari DC Adakami bahkan tak berhenti setelah kematian K pada Mei 2023. Kisah ini memicu kemarahan di kalangan warganet, yang kemudian mencari tahu siapa pemilik Adakami dengan harapan kasus ini bisa ditindaklanjuti.

Namun, siapa sebenarnya CEO Adakami? 

Di bawah ini, kami akan memberikan profil dan jejak karier CEO Adakami, Bernardino Moningka Vega.

 

1. Profil Bernardino Moningka Vega

Adakami adalah perusahaan fintech P2P lending yang beroperasi di bawah PT Pembiayaan Digital Indonesia sejak 2018. Perlu diketahui bahwa Adakami telah memperoleh izin dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) dan terdaftar di Asosiasi Fintech Pendanaan bersama Indonesia (AFPI).

Mayoritas saham Adakami dimiliki oleh FinVolution, sebuah perusahaan Tiongkok yang bergerak di bidang big data, dan PT Paraduta Satya Wahana. CEO Adakami sekaligus pendirinya adalah Bernardino Moningka Vega.

Bernardino Moningka Vega adalah lulusan Sarjana Teknik Sipil dari University of Southern California pada tahun 1984. Ia juga memperoleh gelar Master of Business Administration (MBA) dari Providence College.

 

2. Jejak Karier Bernardino Vega

Selama berkarier, Bernardino Moningka Vega telah menduduki sejumlah posisi di berbagai perusahaan. Berikut adalah jejak karier Bernardino Vega hingga saat ini:

  • Presiden Direktur PT Pembiayaan Digital Indonesia (2018-sekarang)
  • Presiden Direktur PT Pembangkit Energi Mandiri (2015-sekarang)
  • Komisaris Independen PT Era Graharealty Tbk (2019-sekarang)
  • Direktur PT Korpindo Konsultansi (2007-2015)
  • Ketua Urusan Asia & Pasifik di Kamar Dagang dan Industri Indonesia (KADIN) (2015)

Bernardino Vega juga pernah menjabat sebagai Presiden Direktur PT Humpuss Patragas, Direktur Pengembangan Bisnis PT Humpuss, dan Direktur PT Humpuss Karbometil Selulosa.

Kisah nasabah yang bunuh diri akibat utang pinjaman online di Adakami memang menyedihkan. Semoga dengan memahami lebih lanjut tentang siapa pemiliknya dan jejak karier CEO Adakami ini, bisa membantu menyoroti isu-isu terkait praktik pinjaman online yang kontroversial.

 

sumber: IDNTIMES