Pentingnya Memilih Travel Umroh yang Terpercaya dan Berizin Resmi
Kemenarikan perhatian calon jamaah umroh, Kementerian Agama (Kemenag), baru-baru ini telah memutuskan untuk sementara membekukan izin empat paket travel umroh.
Keputusan ini diambil setelah empat perusahaan travel umroh terbukti melanggar peraturan yang berlaku.
Sejalan dengan itu, Kemenag kembali mengingatkan calon jamaah umroh mengenai kebijakan bijak dalam memilih travel umroh yang dapat dipercaya, guna menghindari kerugian di masa mendatang.
Kasubdit Pemantauan dan Pengawasan Ibadah Umroh dan Ibadah Haji Khusus Kemenag RI, Mujib Roni, memberikan panduan kepada masyarakat untuk memastikan kualitas travel umroh sebelum melakukan pendaftaran.
Langkah-langkah ini sangat penting dilakukan secara teliti agar para jamaah tidak mengalami kerugian baik dari segi materi maupun pengalaman.
Berikut adalah beberapa langkah yang direkomendasikan oleh Mujib Roni:
Periksa Izin Resmi: Pastikan travel umroh memiliki izin resmi yang dikelola secara langsung oleh pihak yang memiliki tanggung jawab atau sesuai dengan izin yang dimilikinya.
Baca Testimoni: Ulasan dan testimoni dari jamaah sebelumnya adalah sumber penting untuk mengevaluasi kualitas travel umroh. Melalui testimoni ini, Anda bisa mendapatkan gambaran apakah travel tersebut terpercaya atau tidak.
Perencanaan Jadwal: Pastikan bahwa jamaah mendapatkan informasi terkait jadwal keberangkatan, pulang, serta lama tinggal di Arab Saudi.
Tiket Pesawat: Pastikan tiket pesawat untuk pergi dan pulang sudah tercakup dalam paket. Jangan setujui keberangkatan sebelum mendapatkan informasi yang jelas mengenai tiket pesawat.
Akomodasi di Arab Saudi: Periksa dan pastikan akomodasi yang disediakan selama tinggal di Makkah dan Madinah.
Harga dan Paket Layanan: Bandingkan harga dan isi paket layanan dengan travel umroh lainnya untuk memastikan keadilan dan kelayakan.
Visa: Pastikan bahwa proses visa telah diurus dengan baik oleh travel umroh yang Anda pilih.
Kemenag sebelumnya telah mengambil langkah tegas dengan membekukan izin empat perusahaan penyelenggara perjalanan umroh yang gagal memberangkatkan jamaah dengan baik.
PT Amana Berkah Mandiri, PT Arofah Mina, PT Mubina Fifa Mandiri, dan PT Arafah Medina Jaya semuanya mengalami pembekuan izin operasional selama satu tahun atau enam bulan, bergantung pada kasusnya.
Selama masa sanksi ini, perusahaan-perusahaan tersebut dilarang menerima pendaftaran dan mengorganisir perjalanan umroh.
Selain itu, mereka diharuskan merencanakan ulang keberangkatan jamaah dan mengembalikan biaya kepada yang membatalkan perjalanan mereka.
Dengan mengikuti panduan di atas dan tetap waspada, calon jamaah umroh dapat memastikan pengalaman umroh mereka berjalan lancar dan bermakna. Pemilihan travel umroh yang terpercaya dan berizin resmi adalah langkah kunci dalam memastikan keberhasilan ibadah umroh Anda.
sumber: IHRAM
Postingan
0 Komentar